DIGITAL CAMERA SENSORS

DIGITAL CAMERA SENSORS

Film Negative merupakan penemuan mutakhir di abad ke-18. Fungsi dari film negatif adalah menangkap cahaya yang masuk lewat lensa untuk membentuk sebuah gambar. Gambar terbentuk karena terjadi proses terbakarnya film. Beberapa ukuran Film Negative yang populer antara lain ukuran 110, 135 (full frame) dan 120 (Medium Format).

Pada Era digital fungsi Film digantikan oleh Sensor dan seperti halnya Kamera Film,  sensor kamera pun memiliki beberapa ukuran yang mempengaruhi kepekahan sensor terhadap cahaya.

Sensor kamera digital menggunakan jutaan Pixel (titik) yang tersusun atas 3 warna untuk menghasilkan gambar. Ketika Sensor menerima Cahaya, maka element cahaya akan menjadi sebuah Pixel yang tersimpan ke dalam informasi digital. Ukuran kedalaman pixel yaitu 8 bit x 3 warna. Jadi total ada 24 bit data untuk setiap pixelnya.

Memilih ukuran Sensor sama dengan memilih jenis film yang akan digunakan, baik ukuran 35mm, Medium Format, atau Large Format. Ukuran Sensor yang berbeda akan mempengaruhi harga, noise, dan contras warna.

 Muncul istilah FullFrame yang merujuk pada ukuran Sensor yang setara dengan ukuran film  35mm. Sensor kamera Digital masih mengikuti standard ukuran film negative zaman dahulu, sehingga sensor kamera yang lebih kecil dibanding ukuran 35mm akan memiliki konsekuensi gambarnya yang terpotong karena Cahaya yang masuk melalui Lensa akan berukuran 35mm atau dikenal dengan istilah cropping factor.

Sensor yang tidak FullFrame seperti seolah-olah di ZOOM. Cropping facktor untuk nikon 1.5 kali itu berarti bila menggunakan lensa dengan focal length 10 mm maka akan menjadi 15 mm untuk sensor tidak Fullframe. Jadi jika Anda membeli lensa Wide namun Sensor Anda tidak FULLFRAME maka hasil gambar Anda tidak akan se- WIDE jika menggunakan Sensor FullFrame.

Namun bukan berarti Sensor tidak FullFrame tidak ideal. Lensa dengan kualitas rendah biasanya akan menfokuskan gambar tajam pada bagian tengah sensor dan akan blur pada bagian tepi. Sehingga apabila menggunakan Sensor tidak FullFrame bagian yang blur akan akan dipotong dan hanya diambil bagian yang terang saja.

 Jadi jika Anda menggunakan Kamera dengan Sensor FullFrame namun menggunakan Lensa kwalitas rendah maka hasil fotopun tidak akan maksimal. Lensa dengan kwalitas yang baik akan menghasilkan gambar fokus yang tajam baik ditengah maupun di bagian tepi karena memiliki Bukaan (Aparture) yang besar. Perhatikan lensa-lensa murah biasanya memiliki Bukaan (aparture) Kecil.

Sensor FullFrame karena ukurannya yang besar juga akan mempengaruhi MegaPixel dari hasil foto yang juga akan bertambah besar sehingga apabila gambarnya diperbesar tidak akan pecah.

Jadi jika kwalitas, Ketajaman, dan ukuran gambar menjadi prioritas.. maka Sensor FullFrame adalah Pilihannya.

Tinggalkan komentar